Tips  

8 Cara Membudidayakan Tanaman Kemangi yang Benar

 

Foto bidikdot

Bidikdotcom – Tanaman kemangi memiliki beragam fungsi untuk kesehatan tubuh selain menjadi bahan masakan juga dapat dijadikan sebagai obat-obatan alternatif seperti obat batuk, saryawan, dan gatal-gatal.

Daun kemangi dan manfaatnya terhadap manusia sangat signifikan selain yang sudah disebutkan diatas tanaman dengan harumnya yang khas ini dapat menggerak ekonomi seseorang bila cara merawatnya benar-benar di perhatikan.

Kesempatan ini kami bagikan bagaimana Cara Membudidayakan Tanaman Kemangi yang benar

Pilih Bibit Yang TuaHal penting pertama yang harus di perhatikan adalah kualitas dari bibit tersebut. pilihlah bibit dengan benih berwarna ciklat kehitaman jangan adan campuran warna putihnya karena rentan akan dimakan semut dan hama lainnya.

Tanah Harus di Bongkar – Salah satu yang akan menentukan  hasil yang baik pada kesuburan tanaman kemangi adalah tanah. Sebelum menanam  ada baiknya tanah tersebut terlebih dahulu di bongkar dan jika ada batunya atau kerikil besar harus di keluarkan, karena bila kebanyakan batu atau kerikil tadi kemangi tidak bisa bertahan dalam waktu yang lama

Air Secukupnya – Bila tanah sudah selesai dibuat saatnya menabur benih kemangi selesai di tabur kembali tanah dibongkar untuk menutupi permukaan benih tadi kemudian siram dengan air secukupnya sampai biji benih tadi tertutup tanah.

Ini berlaku juga saat tanaman sudah tumbuh sekitar 10-15 cm karena jikalau kelebihan air akar tanaman kemangi bisa membusuk.

Petik Daun Berwarna Kuning dan Buah – Saat tanaman sudah usia panen keluarkan dari pohon daun yang berwarna kuning dan buah karena itu akan menjangkit seluruh tanaman meski pun ini adalah pohon kemangi baru.

Bila daun dan buah tidak dikeluarkan dari pohon kemangi maka tanaman tersebut tidak akan bertahan lama dan masa panennya hanya bisa bertahan pada usia 4-5 bulan namun jika perawatannya sangat teratur usia kemangi bisa bertahan hingga setahun.

Penyemprotan Teratur – Untuk penyemprotan lakukan seminggu sekali dan takaran obat tidak perlu berlebihan sebagaimana takaran biasanya sebab daun kemangi sangat sensitif dengan obatan berlebihan dan bisa menjadikan akanrnya membusuk.

Gunakan Pisau atau Gunting – Saat memotong daun kemangi yang kena hama maupun buahnya gunakan alat potong pisau maupun gunting. ini untuk menghindari kerusakan pada setiap tangkai pohon jika di petik menggunakan jari tangan.

Cabut Rumput Liar – Jangan biarkan ada rumput liar dalam area tanaman kemangi usahakan di cabut dan dibersihkan karena bisa mendantangkan hama.

Buat Pengasapan – Terakhir buat pengasapan dengan membakar rumput liar di pinggiran area tanaman kemangi paling kurang 3 kali dalam seminggu, hal ini di maksudkan untuk mengusir hama yang hinggap pada daun kemangi dan sebagai pupuk tambahan.

Inilah 8 Cara Membudidayakan Tanaman Kemangi yang Benar agar dapat bertahan lama dan bisa membantu perekonomian keluarga. Daun kemangi bila di rawat dengan baik bisa dijadikan peluang bisnis menjanjikan karena dalam kurun waktu setahun anda bisa memanennya.

deny/BDC

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *