Rusia Invasi Ukraina Pemimpin Dunia Minta Putin Hentikan Demi Kemanusiaan

Presiden Vledimir Putin Putgambar video cnn internasional

Bidikdotcom – Presiden Rusia Vlademir Putin resmi perintahkan pasukannya untuk menginvasi Ukraina 24/2/2022 pada pukul 06.00 waktu setempat atau pada pukul 04.00 subuh waktu Indonesia Barat.

Serangan Rusia ini pun menuai kecaman dari semua elemen masyarakat Internasional termasuk Indonesia.yang memiliki kedutaan besar dibekas negara Uni Soviet itu.

Melansir pemberitaan CNN Internasional bahwa pasukan Rusia telah masuk kewilayah Ukraina melalui Crimea daerah yang sebelumnya menjadi sengketa kedua negara ini dimana berhasil dikuasai Putin.

Bukan hanya melalui Crimea saja tetapi Militer Putin berhasil masuk melalui Donetsk dan Lugansk dua daerah menjadi basis persembunyian para pemberontak Pro-Rusia yang pengakuan kemerdekaannya telah ditanda tangani oleh Putin.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menyebut bahwa Rusia melakukan invasi penuh ke negaranya dengan mengerahkan kekuatan tempur untuk menyerang negara bekas penyatuan Soviet ini.

Volodymyr pun tidak gentar menghadapi Militer Rusia ia menyeruhkan bahwa Ukraina siap menhadapi pasukan Rusia demi membela negaranya.

Dari pernyataan resmi Presiden Rusia pada video yang di tayangkan televisi pemerintah, Rusia 24 lewat sekretariat kepresidenan bahwa Rusia tidak bermaksud menjajah Ukraina tetapi hanya ingin mengembalikan kedaulatan dua negara yakni Lugansk dan Donetsk yang selama 8 tahun dalam persoalan pengakuan kedaulatan.

Berikut kutipan kalimat Putin dari televisi Rusia 24;

“Warga dari republik Lugansk dan Donetsk butuh bantuan kami, mereka meminta bantuan kami dalam hal ini dari piagam ke-7, 


piagam PBB dari Majelis Teritorial sebuah kesepakatan persahabatan dan bantuan orang-orang Donetsk dan Lugansk keputusan telah ditetapkan dalam bentuk Operasi Militer Khusus ke Timur Ukraina, tujuannya adalah untuk membela orang-orang yang selama delapan tahun telah menanggung penghinaan mengerikan”


Tetapi melihat tayangan media-media internasional per 24/2/2022 militer Rusia tidak hanya melakukan serangan di wilayah Dombas Ukraina timur tetapi mulai memasuki wialayah -wilayah strategis Ukraina meski belum ada penjelasan detil.

Hingga informasi ini diturunkan korban jiwa mulai berjatuhan dari kubu Ukraina atas serangan pasukan bersenjata Rusia.

CNN Internasional memberitakan bahwa beberapa pangakalan militer Ukraina berhasil dilumpuhkan dengan serangan udara rudal Rusia, tetapi juga ada 5 pesawat tempur berhasil ditembak jatuh pasukan Ukraina.

Dari segi peralatan tempur alutsista milik Ukraina kalah jauh dari Rusia yang catatannya pernah menjadi ibu kota dari negara adidaya Uni Soviet lalu sehingga dengan mudah melumpuhkan beberapa titik vital Ukraina.

Tank militer Rusia mulai masuki wilayah Ukraina gambar video cnn internasional

Sekjen PBB Antonio Guteres meminta Presiden Putin agar menjunjung tinggi nilai-nilai perdamaian dan menghentikan invasi serangan ke Ukraina pada pertemuan darurat anggota perserikatan bangsa-bangsa di New York Amerika serikat pada Selasa 22/2/2022.

Amerika Serikat dan pasukan sekutu NATO belum mengambil keputusan bantuan militer pada Ukraina mengingat Ukraina tidak sedang menjadi anggota sekutu, meski begitu bantuan tetap akan diberikan jika Putin melewati batas-batas kemanusiaan.

Saat ini bantuan untuk Ukraina hanya lewat embargo ekonomi dengan menutup sementara semua akses perekonomian dunia masuk Rusia.

Dalam cuitan twitter pribadi Presiden Joe Biden ia mengutuk keras serangan Rusia ke Ukraina bahkan seluruh masyarakat dunia bersedih atas tindakan Putin yang tidak menjunjung nilai kemanusiaan tersebut ini terlihat pada hastag twitter yang mencapai ribuan tweet seperti #ukraina 447 ribu tweet, #putin 2,07 juta tweet.

Konflik berkepanjangan antara kedua negara ini dikarenakan kurangnya komunikasi internal pada para pemimpin negara tersebut.

Perseteruan antara Rusia dan Ukraina dimulai sejak tahun 2014 silam dimana Crimea menjadi daerah sengketa kedua negara tersebut meskipun pada akhirnya daerah ini masuk wilayah pemerintahan Rusia.

Ketertarikan Rusia menginvasi Ukraina karena alasan ekonomi dimana diketahui bahwa Ukraina memiliki sumber daya alam yang berlimpah yang tidak dimiliki Rusia.

Dilain pihak Ukraina membela diri untuk melawan Rusia karena perlahan wilayah-wilayah strategisnya mulai diambil Rusia terbukti Crimea dan Dombas harus rela dilepas,

Kini akankah Donetsk dan Lugansk berpindah tangan ke Rusia?

Jawabannya bisa iya, mengingat tidak butuh berjam-jam area vital militer Ukraina berhasil dilumpuhkan dengan serangan udara Rusia tanpa ada perlawanan signifikan. ini baru serangan udara belum serangan darat.

Alutsista canggih milik Rusia tidak dimiliki Ukraina gambar video cnn internasional

Jika ini terjadi bisa saja dengan leluasa pasukan militer Rusia masuk ke ibukota Kiev dan mendudukinya bahkan menggulingkan pemerintahan Volodymyr Zelensky.

Sebab tidak ada kepentingan diplomasi lagi di Ukraina semua kedutaan besar Rusia telah dievakuasi ke Rusia beberapa waktu lalu.

Dari dalam negeri Indonesia mulai mengerahkan rencana kontingensi untuk melindungi warga negara Indonesia (WNI) yang ada di Ukraina meski perseteruan dua negara ini berada di wilayah timur Ukraina.

Lewat kedutaan besar Indonesia segera akan menarik warga negara Indonesia di Ukraina yang banyaknya berjumlah 139 orang, walau begitu beberapa daerah yang ditinggali para wni ini suasananya masih kondusif.


deny-bdc

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *