News  

Warga Sipil Palestina Berjatuhan Akibat Serangan Udara Israel

Sumber Gambar Twitter Francesco Rocca

Bidikdotcom – Konflik berkepanjangan antara Palestina dan Israel belum dapat di mediasi oleh negara manapun hingga hari ini untuk mempertemukan kedua negara tersebut.

Sejak Sabtu 15/5/2021 pasukan Israel menggempur wilayah-wilayah yang diyakini tempat persembunyian kelompok Hammas yang merupakan target utama pasukan Insrael tersebut.

Bukan hanya target yang di kejar tentara israel, tetapi dari serangan udara yang  membabi buta  mengakibatkan warga sipil Palestina berjatuhan.

Dari pemberitaan media-media internasional hingga kemarin 17/5/2021 korban warga sipil telah mencapai 196 jiwa akibat rudal dari pesawat tempur yang membombardir tempat di yakini persembunyian kelompok Hammas.

Atas tindakan Israel ini telah melumpuhkan beberapa fasilitas umum seperti Rumah Sakit dan Sekolah, bahkan kantor kedutaan Qatar di Palestina tidak luput dari serangan udara tersebut (sumber :Aljazeera).

Negara-negara dibawa naungan PBB mengutuk keras aksi Israel yang sudah tidak  melihat hak-hak kemanusiaan.

Pagi ini 18/5/2021 Amerika Serikat, Inggris, Australia, Kanada, Tiongkok, negara Uni Eropa Asean, dan seluruh negara dalam rapat terbatas virtual meminta Israel menghentikan serangannya bagi Palestina.

Jalur Gaza terlihat porak-poranda akibat serangan pasukan udara Israel.

Dari pemberitaan media Al-jazeera bahwa saat ini warga di jalur Gaza butuh pasokan  makanan dan air bersih sebab fasilitas yang menyediakan kebutuhan masyrakat ini hancur dan sebagian telah rata tanah seperti pertokoan makanan dan tempat tinggal warga lainnya.

bdc

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *